Lego Sebagai Sarana Merangsang Kreativitas Anak

Tidak bisa dipungkiri kalau bermain adalah salah satu aktivitas yang menyenangkan untuk anak-anak. dengan bermain, anak-anak bisa meng-eksplorasi , bereksperimen dan mengenal lingkungan sekitarnya. dan lego adalah salah satu alat edukasi yang cocok untuk anak untuk mendukung aktivitas bermain mereka. menurut wikipedia, lego adalah sejenis alat permainan bongkah plastik kecil yang terkenal di dunia khususnya di kalangan anak-anak atau remaja tidak pandang lelaki ataupun perempuan. Bongkah-bongkah ini serta kepingan lain bisa disusun menjadi model apa saja. Mobil, kereta api, bangunan, kota, patung, kapal, kapal terbang, pesawat luar angkasa serta robot, semuanya bisa dibuat.

Untuk orang tua yang sedang mencari cara merangsang kreativitas anak, sangat disarankan

untuk menggunakan alat edukasi lego ini. berikut adalah 5 manfaat bermain lego untuk anak:

1. Belajar sambil membuat dan bermain

Konsep belajar sambil membuat merupakan salah satu teknik pengajaran yang menurut kami cukup efektif diterapkan untuk anak. anak mampu mempelajari hal baru seiring kegiatan bermain yang mengasyikan. Melalui permainan, siswa bisa memahami ide serta konsep baru dalam proses belajar mereka. Alhasil, siswa akan mampu memahami materi yang diberikan melalui sudut pandang yang belum mereka kenal sebelumnya

2. Merangsang anak untuk menvisualisasikan beragam kemungkinan

Dengan lego yang bisa dibongkar pasang, anak belajar memikirkan berbagai macam alternatif untuk membentuk lego menjadi seperti yang diinginkannya, anak menjadi terbiasa untuk dapat memiliki sudut pandang yang berbeda untuk masalah tertentu dalam mencari solusinya.

3. Baik untuk motorik halus dan konsentrasi anak

Selain merangsang kreativitas, lego dapat mengasah kemampuan konsentrasi dan motorik halus , terutama pada anak balita. Jari-jari anak-anak menjadi lebih terampil untuk aktivitas tingkat lanjut seperti menulis, membuat prakarya, mengikat sepatu dan lainnya.

4. Sarana untuk meningkatkan rasa percara diri dan komunikasi

Lego seringkali menjadi sarana komunikasi buat anak-anak, dengan menyalurkan imajinasinya menjadi sesuatu yang dapat ditunjukkan anak-anak dapat menyampaikan apa yang dipikirkannya dan sekaligus meningkatkan rasa percara diri karena telah berhasil dalam membuatnya.

5. Pengenalan warna dan matematika dasar

Balok-balok lego yang berwarna-warni serta ukuran yang berbeda dengan bulatan-bulatan kecil, membuat anak belajar untuk dapat mengenal dan membedakan warna serta menghitung untuk mendapatkan balok lego yang sesuai.

Masih banyak manfaat yang bisa didapat dengan mengenalkan lego kepada anak , apalagi bila anak dibantu dengan kurikulum yang tepat dan teruji serta mentor/guru

yang berpengalaman di bidangnya agar anak bisa lebih terarah dan mendapatkan manfaat yang lebih besar dari lego .

REC-SMB

@2021